Kapan Cabut Pen Tulang dilakukan dan Mengapa?

Pemasangan pen pada fraktur atau patah tulang menjadi solusi. Kita sering tidak mengetahui kapan waktu yang tepat cabut pen dan mengapa perlu cabut pen.

Pen tulang digunakan dalam berbagai prosedur bedah orthopedi, untuk merekonstruksi kerusakan jaringan tulang yang patah, dan kerusakan sendi agar sesuai posisi anatomis. Terdapat berbagai jenis pen yang sering digunakan, seperti pen narrow, broad, locing, intramedular, wire, hingga prostesis.

Pen tulang ini digunakan agar pertumbuhan dan penyembuhan tulang lebih cepat, dan menjaganya tetap di area osifikasi. Ketika dirasa sudah sesuai, alignment dan dirasa cukup, maka pen hendaknya diambil karena pada dasarnya merupakan benda asing bagi tubuh. Sifat pen ada dua, pertama untuk menopang, dan kedua menggantikan. 

Sifat menopang biasanya ditemukan pada pen lurus dan perlu diambil, sedangkan yang sifatnya menggantikan, seperti prostesis sendi pada beberapa kasus Total hip artroplasty, atau total knee artroplasty, maka tidak perlu diambil. Pada artikel ini, akan coba kami uraikan mengapa pen tulang sebaiknya diambil sesuai jadwal dan anjuran dokter bedah orthopedi.

Mengapa Pen Tulang sebaiknya diambil?

Pada sebagian besar kasus patah tulang, pen ini dapat tinggal di tubuh anda tanpa meningggalkan bahaya. Ada beberapa kondisi yang mengharuskan sebaiknya diambil, diantaranya: nyeri hebat, mengganggu pergerakan sendi, terjadi iritasi, dan terjadi infeksi.

1. Terjadi Infeksi

Infeksi pada jaringan tulang, dan otot, dapat berbahaya bagi penyembuhan tulang yang patah. Infeksi ini menjadi indikasi kuat diambilnya pen pada tulang sesuai jadwal. Sebelum dilakukan pengambilan terdapat beberapa pertimbangan seperti dilakukan debridemen atau pembersihan infeksi didalam jaringan. Keputusan untuk mengambil pen ini tetap berada di dokter orthopedi terbaik anda, mengingat infeksi nya sedikit apa luas.

Baca juga :   Penyakit Blount (Tibia Vara) pada Anak, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Sangat sering sulit untuk mengobati infeksi yang terjadi pada ekstremitas, dimana kasusnya berkaitan dengan tidak higenisnya ketika perawatan luka dirumah. Adanya infeksi yang berat, dapat menjadi pertimbangan untuk mengambil pen dan menggantinya dengan yang baru bila diperlukan.

2. Terjadi Iritasi Logam

Beberapa pengalaman orang, terjadi nyeri atau penekanan di area pen dimasukkan. Hal ini dapat berupa tanda dari iritasi logam, dan dapat menjadi pertimbangan untuk dilakukan pengambilan Pen. Dokter terbaik anda akan memeriksa lebih lanjut penyebab nyerinya, apakah karena pen nya, karena sendinya, atau karena yang lain.

Komponen logam pada pen, dapat menyebabkan iritasi pada jaringan sekitar. Iritasi tersebut diantaranya: bursitis yakni berupa peradangan pada sendi, tendonitis, peradangan pada tendo dan komplikasi lain pada sekitar pemasangan pen. Rasa gatal dan sensasi kebas juga dapat ditemukan pada sekitar pen.

3. Menyebabkan Reaksi Alergi

Reaksi alergi dapat terjadi pada sebagian orang yang dipasang pen, meskipun kejadiannya tidak banyak. Ketika terjadi reaksi alergi ini, ditandai dengan gatal, bentol-bentol hingga terjadi gejala berat seperti sesak nafas ketika terjadi reaksi anafilaktik berat. Ketika terjadi hal ini, maka pengambilan pen diperlukan.

4. Terjadi Keterbatasan Gerak pada sendi pasien

Pada beberapa kasus, keterbatasan gerak pada sendi dapat terjadi akibat dari pen. Hal ini terkadang ditemukan ketika patah tulang nya berupa intraartikuler dan melibatkan sendi terkait. Pada beberapa kasus, Pen yang memfiksasi sendi ini, perlu di evaluasi ketika bone healing dirasa cukup, maka pen perlu diambil untuk memaksimalkan range of motion dari sendi.

Baca juga :   Operasi Bariatrik : Definisi, Kegunaan, Prosedur dan Biaya

5. Menambah kenyamanan Pasien

Pada beberapa pasien khawatir dan cemas dengan pen yang masih berada di tangannya, misal khawwatir menimbulkan masalah ketika melewati metal detector, dan keamanan. Pada kondisi seperti ini Pen dapat di ambil.

Kapan Waktu Cabut pen yang tepat?

Waktu cabut pen yang tepat sangatlah bervariasi tergantung pen yang digunakan dan tergantung jenis patah tulangnya. Pertimbangan proses kesembuhan tulang berupa union (tersambungnya tulang) menjadi pertimbangan utama. Dokter orthopedi terbaik andalah yang tau secara pasti, nemun berdasarkan referensi Cambell Operative Orthopedics edisi 11, maka terdapat rentang waktu pengambilan pen, diataranya:

  1. Patah Tulang tibia : Plate 12-18 bulan, intramedulary nailing 18-24 bulan, dan Tibial plateu 12-18 bulan.
  2. Patah tulang pattela : 8-12 bulan
  3. Patah tulang Femur :  plate single 24-36 bulan, plate double 18 bulan, dengna dua tahap interval 6 bulan, intramedulary nailing 24-36 bulan, femoral neck dan peritrochanter 12-18 bulan dan femur bawah (Condylus) 12-24 bulan.
  4. Patah humerus, radius dan ulna : 12-18 bulan
  5. Patah Tibia bawah : 12-18 bulan.
  6. Patah maleolus tibiia dan fibula : 8-12 bulan.
Tabel 1. Canale and Beaty. Campbell Operative Orthopedics 11edition.

Sering sekali ketika pen sudah melewati masa pengambilan, maka sering tertanam bersama tulang dan terkunci di dalam. Akibatnya misal 10 atau 20 tahun baru diambil, sering ditemukan screw macet dan pen sulit diambil. Untuk mencegah kejadian demikian, maka kontrollah rutin ke dokter spesialis orthopedi terdekat anda untuk mendapatkan advis dan saran terbaik.

Baca juga :   Elektrokauter : Kelebihan, Kekurangan dan Efek Samping

Take Home Message

Pengambilan pen memang diperlukan namun kapan waktunya akan mempertimbangkan berbagai kondisi klinis yang dialami. Apakah sudah tercapai union pada patah tulangnya apa belum, target operasi sudah tercapai, ada infeksi penyerta atau tidak, apakah terdapat reaksi alergi, terdapat nyeri dan ketidaknyamanan atau tidak, kesemua itu akan menjadi pertimbangan dokter. Berkonsultasilah ke dokter spesialis orthopedi terdekat anda untuk mendapatkan terapi yang terbaik sesuai kondisi klinis anda.

(dr. Wiwid Santiko)

Referensi:

Canale, Beaty. 2007. Campbell’s Operatif Orthopaedics 11th Edition. Elsevier
Onche. 2011, Removal of Orthopaedic implants: Indication, outcome and economic implication

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *