Vaksin HPV untuk Anak dan Dewasa : Manfaat dan Efek Samping

Hidup Sehat1280 Views

Vaksin HPV adalah salah satu vaksin yang diberikan kepada orang dewasa dan atau anak-anak untuk melawan infeksi human papiloma virus (HPV) yag kejadiannya menular melalui kontak kulit dan hubungan seksual. Meskipun infeksi HPV dapat pergi sendiri, jenis lain dapat memicu masalah dan memicu kanker servik hingga penyakit menular seksual seperti Condiloma Akuminata.

Vaksin ini sangat aman dan efektif untuk melindungi anak-anak dan dewasa dari penyakit yang ditimbulkan virus ini. CDC merekomendasikan pemberian vaksin ini usia remaja yakni usia 11-12 tahun. Ini akan melindungi terpapar virus. Anda dapat menerima vaksin ini hingga anda berusia 26 tahun.

MANFAAT VAKSIN HPV

Keuntungan dari pemberian vaksin ini adalah :

  • Vaksin HPV dapat melindungi terhadap virus HPV tipe 16 dan 18 yang mana keduanya menjadi penyebab terjadinya kanker cervix (kanker leher rahim).
  • Beberapa vaksin dapat juga melindungi terhadap strain lain yang menyebabkan condiloma akuminata.

FDA telah menyetujui 3 vaksin HPV. Vaksin ini adalah Gardasil, gardasil 9 dan cervarix. Masing-masing meliputi tiga injeksi serial di otot selama 6 bulan. Untuk mendapat manfaat sepenuhnya, harus diberikan semua tiga injeksi. Masing-masing vaksin akan melindungi terhadap HPV tipe 16 dan 18, dua strain yang menjadi penyebab condiloma akuminata dan kanker vervix. Vaksin ini aman diberikan.

Baca juga :   Kenali Beberapa Tanda dan Gejala Batu Ginjal Berikut Ini

EFEK SAMPING VAKSIN HPV

Vaksin ini tidak melindungi dan mencegah semua jenis aknker HPV, sehingga PAP test tetap dibutuhkan bila terdapat tanda kanker cervix. Vaksin juga tidak melindungi dari penyakit menular seksual, sehingga sangat penting untuk memakai proteksi lain seperti kondom untuk melindungi dari Penyakit menular seksual. Efek samping vaksin ini adalah:

  • Vaksin ini dapat menyebabkan efek samping meskipun kejadiannya relatif jarang. Sampai saat ini, dilaporkan tidak ada efek samping serius yang disebabkan vaksin ini.
  • Vaksin ini dapat melindungi terhadap jenis HPV tetapi tidak semua strain.

Kebanyakan orang yang menerima vaksin ini tidak akan muncul efek samping yangserius. Efek samping ringan hingga sedang terjadi lebih sering tetapi masih jarang terjadi. Efek samping ringan hingga sedang ini diantaranya :

  • Nyeri dan pembengkakan pada area injeksi
  • Demam ringan, pusing dan lemah
  • Nyeri sendi dan otot
  • Mual dan muntah
  • Diare dan nyeri di perut.

FAKTOR RISIKO VAKSIN HPV

Orang yang paling berisiko adalah yang tidak dilakukan vaksinasi. Ada beberapa faktor risiko yang meningkatkan risiko terkena infeksi HPV karena kontak langsung dengan penderita. Diantaranya:

  • Hubungan seksual tidak memakai pelindung
  • Berhubungan dengan banyak orang
  • Terdapat luka terbuka
  • Kontak dengan condiloma akuminata
  • Kebiasaan merokok, mengunyah tembakau yang akan melemahkan sistem imunitas.
  • Asupan nutrisi buruk dan kondisi imunocompromise
Baca juga :   Jangan Dikorek! Cara Membersihkan Telinga dengan Aman

CARA MENCEGAH HPV

Secara umum, cara mencegah HPV adalah melakukan vaksinasi. Tetapi anda dapat mencegahnya dengan pencegahan langsung, seperti :

  • Menggunakan pelindung saat berhubungan seksual.
  • Pemeriksaan rutin skrining kanker cervix terutama pada wanita usia 21-65 tahun dengan skrining pap test teratur.
  • Menjaga pola makan sehat. Penelitian menghubungkan kekurangan asam folat akan meningkatkan infeksi HPV. Asupan tinggi vitamin C akan mengurangi risiko terbentuknya sel pre kanker cervix.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *