Suara serak atau hoarseness adalah perubahan tidak normal pada suara dan paling sering disebabkan oleh laringitis akut dan dapat dicegah dengan menghindari berteriak serta merokok. Suara dapat berubah volume dan nadanya, dangkal dan dalam, lemah dan keras. Suara serak sering terjadi pada seseorang yang berteriak, menyanyi rock, dan menggunakan pita suaranya (plica vocalis) berlebihan serta perokok.
PENYEBAB SUARA SERAK
Penyebab hoarseness secara umum disebabkan oleh iritasi dan kerusakan pada plica vocalis. Laring terdapat kotak suara, salah satu bagian saluran pernafasan yang didalamnya terdapat plica vocalis. Kartolago dinding luar laring sering disebut kartilago tiroid dan terdapat titik yang disebut dengan adam apple. Plika vocalis adalah dua pita dari otot yang membentuk huruf V di dalam laring. Ketika bernyanyi, berbicara, plika ini akan bervibrasi dan memproduksi suara.
Serak dapat disebabkan berbagai kondisi. Penyebab terseringnya adalah laringitis akut (peradangan pada plica vocalis) yang disebabkan infeksi virus saluran nafas atas. Penyebab lainnya, seperti : kista, nodul dan polips, GERD, alergi, inhalasi iritan, merokok, gangguan tiroid, trauma, kanker dan gangguan neurologis seperti pada stroke dan penyakit parkinson.
GEJALA SUARA SERAK
Tanda dan gejala kelainanan ini adalah suara tidak keluar dengan baik, serak dan terjadi perubahan nada serta volume suara. Gejala dapat muncul dengan cepat. Selain itu terkadang disertai dengan nyeri telan, gangguan membuka mulut, perih di tenggorokan, dan terasa kering di tenggorokan.
PEMERIKSAAN SUARA SERAK
Diagnosis kelainan ini berdasarkan gejala klinis pasien. Pemeriksaan fisik berfokus pada kepala dan leher. Pemeriksaan penunjang berupa fiberoptik scope dimana pipa fleksibel panjang dan dimasukkan ke tenggorokan untu melihat plika vocalis secara langsung. Jika gejala tidak hilang lebih dari 2-3 minggu, maka segera berkonsultasilah ke dokter otolaryngologist untuk mencari penyebab dan pengobatannya.
CARA MENGOBATI SUARA SERAK
Pengobatan kelainan ini tergantung penyebab yang mendasarinya:
- Laringitis akut disebabkan infeksi di saluran pernafasan atas biasanya membaik ketika infeksi hilang. Penekan batuk dan pelembab udara tenggorokan dapat membantu.
- Mengisitrahatkan suara direkomendasikan untuk menghindari iritasi lebih lanjut di plika vocalis.
- Antibiotik tidak diindikasikan pada kebanyakan kasus laringitis akut
- Merokok harus berhenti.
- Individu dengan serak yang menggunakan suara berlebihan dan dipaksa dapat memicu perdarahan spontan di plica vocalis.
- Pengobatan GERD dan alergi diperlukan bila disebabkan reaksi alergi dan GERD
- Beberapa kasus, diperlukan tindakan bedah untuk nodul dan polips ringan, trauma pada plica vocalis dan kanker laring.
Untuk pencegahannya, dapat dilakukan:
- Menghindari suara keras dan penggunaan berlebihan seperti berteriak. Gunakan mikrofon sebagai pengeras suara.
- Menyanyi dengan teknik benar akan membantu menghindarkan anda dari kelainan ini.
- Berhentilah merokok.
- Hindari konsumsi kopi, alkohol, dan makanan pedas serta berminyak.
Demikian pembahasan tentang hoarseness atau serak. Apabila terdapat pertanyaan, silahkan tuliskan di kolom komentar atau kolom diskusi.
Referensi:
Medscape. Acute Laryngitis acess November 2018
